Rutan Kudus Hadiri Kegiatan Rekonsiliasi Dan Pemutakhiran Data Laporan Keuangan Serta Barang Milik Negara

Semarang - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Kudus menghadiri undangan Kegiatan Rekonsiliasi dan Pemutakhiran Data Laporan Keuangan dan Barang Milik Negara Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Semester I Tahun 2024. Acara yang berlangsung selama tiga hari ini, dari Senin hingga Rabu, 1 - 3 Juli 2024, bertempat di Metro Park View Hotel, Kota Lama, Semarang.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya untuk memastikan akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan serta aset negara di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah. Dalam acara tersebut, para peserta dari berbagai satuan kerja di wilayah Jawa Tengah berkesempatan untuk memperbarui dan merekonsiliasi data laporan keuangan dan barang milik negara mereka.

Perwakilan dari Rutan Kudus dalam kegiatan ini adalah Harnoto dan Heri Mukti. Kepala Rutan Kudus, Solichin, menyatakan bahwa partisipasi dalam kegiatan ini sangat penting untuk memastikan bahwa laporan keuangan dan aset yang dikelola oleh Rutan Kudus sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan dapat dipertanggungjawabkan.

"Kami mengirimkan Harnoto dan Heri Mukti sebagai perwakilan Rutan Kudus untuk mengikuti kegiatan ini karena kami percaya bahwa mereka dapat menjalankan tugas ini dengan baik. Kami berkomitmen untuk menjaga transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan dan aset negara, serta memastikan data yang kami miliki selalu mutakhir, " ujar Solichin.

Selama tiga hari, peserta acara tidak hanya melakukan rekonsiliasi data, tetapi juga mengikuti berbagai sesi pelatihan dan diskusi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang pengelolaan keuangan dan aset negara. Acara ini juga menjadi ajang untuk berbagi pengalaman dan best practices antar satuan kerja di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah.

Dengan berakhirnya kegiatan ini, diharapkan seluruh satuan kerja, termasuk Rutan Kudus, dapat meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan dan aset negara, serta menciptakan tata kelola yang lebih baik di masa mendatang.